Ini perjalanan pertama saya untuk pergi liburan ke luar kota selain di Jawa Barat. Berkat ajakan dari seorang teman yang ada di Surabaya, saya berpikir kenapa tidak pergi kesana? Walaupun awalnya berpikir bukannya Surabaya kota besar juga seperti Jakarta, disana tidak ada apa-apa, ditambah lagi banyak teman yang mengatakan hal serupa. Tetapi entah mengapa saya tetap ingin pergi, lagipula saya pikir tidak ada salahnya mengunjungi teman. Dan akhirnya saya pun mencari tiket promo yang membawa saya ke Surabaya.
Oh iya, sebelumnya saya ingin memberitahu bahwa teman-teman disini adalah teman yang saya kenal dari grup traveller, yaitu “SINO Travellers”. Kami sering berkomunikasi melalui media sosial, sebagian dari kami belum pernah bertemu akan tetapi karena sering berkomunikasi kami seperti sudah mengenal lama.
14 Agustus 2015
Pulang dari kantor saya langsung menuju ke bandara. Saya berangkat dari Jakarta bersama Novi, sebelumnya saya sudah pernah bertemu sekali dengan Novi, karena kalau dengan anggota grup yang ada di Jakarta memang sering mengadakan kopdar.
Singkat cerita pesawat kami pun berangkat menuju Surabaya. Dan sesampainya disana teman-teman kami yang dari Surabaya sudah menyambut kami di bandara Juanda.
Senang sekali rasanya bisa menginjakan kaki di Surabaya, entah mengapa begitu turun dari pesawat saya dan Novi begitu girang sekali, sampai-sampai teman kami yang dari Surabaya sangat terkejut melihat tingkah kami yang baru pertama kalinya bertemu.
Oh iya karena sudah lengkap perkenalkan saya Agnes yang memakai baju warna merah garis-garis, di sebelah kanan saya ada Eric, di sebelah kiri saya ada Calvin, di belakang ada Daniel, dan yang terakhir tentu saja ada Novi. Tetapi tunggu dulu, sebenarnya masih ada 1 orang lagi yang kurang. Masih ada Francis, dia ikut bersama kami selama liburan di Surabaya, akan tetapi karena saya tiba tengah malam maka dia tidak bisa menjemput di bandara.
15 Agustus 2015
Selamat Pagi Surabaya……
Perjalanan kami dimulai hari ini. Pagi ini kami sudah bersiap-siap untuk memulai trip kami. Rencananya hari ini kami akan menuju Malang dan Batu. Menurut temanku Malang itu lumayan jauh dan macet, akan tetapi setelah kami melewatinya saya heran sendiri mana yang dibilang jauh dan macet? Mungkin mereka belum tau yang dimaksud jauh dan macet di Jakarta itu seperti apa. Hahaaa
Pemberhentian pertama kami di Malang adalah di sebuah tempat makan bakso bakar yang katanya terkenal di Malang.
Setelah cukup kenyang makan kami pun melanjutkan perjalanan. Di malang kami memang tidak ada destinasi khusus untuk kami singgahi, tetapi selama perjalanan banyak sekali informasi dan pengetahuan yang saya dapat, karena Calvin dan Daniel selalu memberitahu lokasi apa saja yang kami lewati.
Akhirnya kami sampai juga di Batu, ternyata dari Surabaya-Malang-Batu termasuk dekat menurut ukuran orang Jakarta, karena hanya sekitar 3 jam kami sudah tiba disni.
Di batu banyak sekali tempat wisata yang bias dikunjungi mulai dari Jatim Park 1, Jatim Park 2, Museum Angkut, Batu Night Spektacular, dan masih banyak lagi. Akan tetapi karena kami tidak mempunyai banyak waktu maka kami memutuskan untuk mengunjungi salah satunya saja, biar puas kata Calvin. Akhirnya kami memilih Museum Angkut. Museum Angkut adalah museum yang menyimpan berbagai macam alat transportasi dari masa ke masa.
Awalnya saya agak kecewa karena memilih museum angkut, karena hanya memamerkan jenis-jenis transportasi saja dalam 3 lantai suatu gedung. Setelah itu kami pun keluar dari dalam gedung tersebut mengikuti papan petunjuk keluar. Akan tetapi apa yag saya lihat? Ternyata bukan hanya itu, setelah keluar dari pintu kami disuguhkan pemandangan di Batavia, toko-toko dan lingkungan dibuat seperti kita berada di Batavia tempo dulu.
Kami terus mengikuti jalan, ternyata memang museum angkut dibuat berdasarkan tema berbagai macam daerah, ada Batavia, Itali, Inggris, Paris, dan masih lainnya. Menurut saya ini keren sekali, di Indonesia bisa ada tempat seperti ini, konsepnya sangatlah bagus. Sampai teman-teman saya pun mengatakan ini seperti Universal Studio.
Destinasi selanjutnya adalah alun-alun kota Batu. Disana cukup ramai dan terdapat pula ketan susu dan susu yang sangat diminati banyak pengunjung, sampai-sampai mau belinya saja harus mengantri.
Karena waktu sudah semakin malam, maka kami memutuskan langsung menuju Bromo. Dari Batu ke Bromo ternyata cukup jauh. Kami sampai di kawasan Bromo sekitar jam 10 malam, lalu kami mencari penginapan untuk beristirahat sebentar.
16 Agustus 2015
Pukul menunjukan jam 3 pagi…
Kami semua menaiki jeep untuk melihat sunrise di Bromo. Udaranya cukup dingin, padahal kami sudah memakai sarung tangan, kaos kaki, dan jaket tebal. Tetapi semuanya itu terbayarkan dengan indahnya sunrise dan pemandangan yang ada di bromo. Di Bromo kami juga Menaiki anak tangga yang menuju kawah bromo, walaupun awalnya kami sudah hampir menyerah tetapi akhirnya kami pun sampai di atas kawah bromo.
Bromo selesai kami akan kembali ke Surabaya, karena walaupun tujuan kami ke Surabaya kami belum sama sekali wisata di Surabaya. Akan tetapi sebelum ke Surabaya kami mampir sebentar di air terjun Madakaripura, karena memang sekalian lewat.
Yeay…akhirnya kami sampai juga di Surabaya. Wisata di Surabaya kali ini dimulai dengan berkeliling kota Surabaya. Sangat nyaman berkeliling disni dari Barat, Timur, Selatan, dan Utara dapat ditepuh dalam waktu yang cukup sedikit.
17 Agustus 2015
Selamat hari kemerdekaan….
Hari ini jadwal kita adalah ke Madura. Kami melewati jembatan Suramadu yang sangat keren, dibuat di atas laut, maka kami pun memutuskan untuk berfoto walaupun sebenarnya dilarang. Loh kenapa dilarang? Ya iyalah secara kita foto di tengah jalan tol. Hahaaaa…..
Di Madura kami mengunjungi 2 tempat tambang kapur yaitu arosbaya dan jaddih, walaupun sama-sama tambang kapur tetapi terdapat perbedaan diantara bukit kapur tersebut sehingga kami pun mendatangi kedua tempat tersebut. Di arosbaya kapur terlihat lebih padat dan bewarna kecoklatan sedangkan jaddih terlihat putih.
Selesai dengan Madura, maka kami menuju Kenjeran. Ini tempat wisata yang sangat wajib dikunjungi di Surabaya, karena tempatnya sangat keren dan terdapat duplikat dari temple yang ada di Cina.
Perjalanan kami di Surabaya telah usai dan kami harus kembali ke Jakarta. Bagi kami orang Jakarta, Surabaya sangatlah menyenangkan dan nyaman, apalagi lokasinya sangat lah strategis. Dalam waktu 3 hari saja kami sudah bisa pergi ke beberapa kota di sekitar Surabaya. Surabaya banyak membawa kenangan untuk kami, kota yang jauh dari kemacetan dan jauh dari stress. Kalau ada waktu kami pun ingin kembali ke Surabaya.