Saya mau berbagi cerita tentang petualangan yang sangat indah ke wilayah Utara Norwegia,tepat nya di arah Tanjung Utara lingkaran Arktik bumi,yaitu Kepulauan Lofoten dengan titik koordinat 68 derajat 20’N 14 derajat 40’E. Saya dengan teman-teman warga kebangsaan Jerman dan Belanda,berangkat pada awal bulan Juli lalu pada saat liburan musim summer,kita mulai perjalanan dari ibukota Negara Norwegia yaitu dari Stasiun pusat kereta di Oslo,kita berangkat dengan kereta sore dengan rute pertama menuju kota Trondheim,setelah sampai di Stasiun kereta di kota Trondheim kira-kira jam 22.30 malam,pada saat itu di negara Eropa Utara tidak ada gelap,terang terus sampai keesokan hari nya. Lalu kami lanjut lagi dengan kereta malam menuju kota Bodø,yaitu kota pelabuhan tempat dimana banyak kapal pesiar berlabuh dan perhentian semua transportasi menuju ke tempat Tanjung utara garis Artik bumi,setelah kami sampai keesokan hari nya kira-kira jam 9 pagi,kami berjalan sekitar 5 menit menuju pelabuhan untuk memasuki kapal Ferry menyebrangi Kepulauan Lofoten. Selama 3 jam perjalanan di dalam kapal ferry saya dan temen-temen sangat antusias melihat pemandangan sekitar mulai dari lautan luas,pulau-pulai kecil,rumah-rumah unik khas Norwegia dan pegunungan yang indah,walaupun suhu disana waktu itu sangat dingin sekitar 10 derajat celcius dan hujan gerimis tapi tidak membuat kami hilang semangat. Selama di kapal Ferry saya bertemu sesama wisatawan dari berbagai negara dan kita bertukar informasi dan pengalaman menarik sehingga mereka menginspirasi saya untuk terus ber petualangan. Setelah kami tiba di pelabuhan Kepulauan Lofoten yaitu di daerah Moskenes,dari sana kami ambil bus menuju Kota Svolvear tempat kami menginap selama seminggu.Selama di dalam bus saya sangat menikmati perjalanan walaupun lama sekali 3 jam membuat saya sedikit pusing karena panjang perjalanan tapi saya tetap antusias.
Hari pertama petualangan saya,saya mulai dengan mengikuti Tur kapal Boat dari Pelabuhan Svolvear ke daerah Trollfjord,dimana saya ikut naik kapal boat dengan kecepatan tinggi dan di bawa ke tempat pengunungan dan lautan bebas,tempat orang viking pada zaman dahulu memancing ikan Salmon di laut yang sangat dingin,kita berhenti beberapa menit di tempat pengunungan tinggi di lautan bebas melihat langsung keganasan burung Elang memakan ikan salmon dengan sangat cepat nya. Sangat mengasikkan,yang unik nya hanya saya dalam kapal boat itu orang Asia berasal dari Indonesia,karena itu pemandu tur nya hanya ada dalam bahasa Jerman dan Norwegia,beruntung lah saya dapat mengerti bahasa tersebut. Di sore hari nya saya dan teman saya bersepeda meneluri kota Svolvear juga mencari keindahan objek unik untuk fotografi saya,setelah itu kami mencoba ambil bus ke daerah unik perkampungan pemancingan di daerah Henningvear,tempat nya sangat indah dengan pantai yang sangat jernih air nya berwarna biru,disana banyak sekali saya jumpai ikan-ikan kering dan besar mereka jemur di kayu bersusun sangat unik. Dalam perjalanan pulang ke tempat kami menginap,kami berjalan sehingga menemukan pantai pasir putih yang sangat indah dan juga air nya biru jernih tetapi sangat dingin mungkin dengan temperatur 8 derajat celcius. Tetapi tidak menjadikan teman saya takut dengan air dingin,dia sangat semangat sekali mencoba tantangan berenang di air yang sangat dingin walaupun hanya 10 menit di dalam air. Lalu di malam hari nya,kami mencoba berjalan ke gunung dekat kami menginap untuk menghirup udara di tengat malam dengan sinar matahari yang sangat indah,matahari tidak akan terbit dan tenggelam di kala pertengahan musim summer ” Midnight Sun” fenomena alam yang sangat indah dan mengagumkan walaupun udara disana pada waktu itu sangat dingin sekitar 9 derajat celcius tapi itu semua tidak membuat saya patah semangat untuk terus berjalan menelusuri jalan sekitar pantai dan gunung dan embun pagi yang indah dan kesunyian tengah malam yang terang,yang membuat saya menjadi terkagum dengan keindahan ciptaan Tuhan yang hanya bisa saya simpan dalam memori ingatan saya dengan pengalaman yang mesti saya syukuri
Hari kedua petualangan saya,kami mendaki gunung dari pagi hingga sore hari ke tempat di nama kan Svolveargeita,sekitar 3 jam naik dari arah kami dataran bawah kami berjalan,perjalanan menuju pendakian pertama berjalan dengan mudah hanya berjalan keatas lalu mendaki keatas dan di tengah perjalanan saya melintasi sungai kecil yang sangat indah,dan di titik hampir puncak bukit kami bertemu sekumpulan domba putih yang sangat lucu,saya juga foto keunikkan domba itu dengan aktifitas mereka. Setelah hampir di dearah puncak gunung,saya harus memanjat tepian bukit-bukit melewati tikungan yang terjal tapi saya tetap semangat dan saya dan teman saya akhir nya sampai di pucak gunung,walaupun teman saya sangat takut ketinggian dan gemetar badan nya. Dari daerah titik puncak saya dapat melihat kota Svolvear dari atas,rumah-rumah,pulau-pulau kecil dan pengunungan yang tinggi sekitar nya,sangat indah tidak peduli temperatur udara dingin sekitar 10-12 derajat celcius dengan hujan gerimis dan angin. Lalu kami turun gunun ke bawah bukit dengan berjalan turun bukit yang sangat sederhana dan tidak rumit dan kami pun bertemu sesama pendaki gunung dari berbagai negara sangat menyenangkan. sesampai kami di kota pelabuhan tidah berhenti nya kami berpetuangalan lagi,dengan mencoba tantangan berenang di pantai dengan air yang sangat dingin dan biru jernih,di daerah Kabelvåg Båthavn di tengah pulau kecil dengan pegunungan yang indah,tidak bisa saya bayangkan betapa dingin dan membeku nya saya di air yang sangat dingin dan jernih saya hanya bisa bertahan 15 menit di dalam air dingin setelah itu badan saya gemetar hampir 30 menit baru badan saya mulai hangat di dalam bus,walaupun dingin sekali tapi saya merasa puas dan berhasil dengan tantangan berenang di daerah Arktik.
Walaupun di musim summer tetapi di negara utara tetep dingin saya harus sadar saya berwisata ke negara utara lingkaran Arktik pasti nya segala nya sudah pasti dingin,tetapi yang saya dapat kan pengalaman fenomena alam yang tak dapat terganti kan oleh uang dan di kala tua nanti saya bisa bagikan kepada kaula muda agar terus perpetualang alam mencari keindahan alam yang Tuhan ciptakan yang layak kita syukuri bukan kita sombongkan,dari wisata alam yang telah saya jalani saya dapat inspirasi dari keindahan alam dan pengalaman unik perjalanan dan bertemu temen baru dari seluruh dunia dengan segala pengalaman mereka,menjadi kan saya tahu,saya tidak sendiri ternyata yang mencintai alam utara walaupun orang-orang di musim summer pergi berbondong-bondong ke negeri selatan untuk mencari kehangatan matahari dan keramaian kota,tapi dengan kesunyian alam,keindahan desa pemancingan,kesejukan udara pegunungan menjadikan saya merasakan indah nya liburan summer yang berbeda tetapi membuat wisata alam saya menjadi bermakna dan selalu mendapat banyak pelajaran hidup dari pengalaman,tantangan dan berubah untuk tidak banyak mengeluh dengan situasi cuaca yang kadang berubah tidak tentu justru kami harus siap dan selalu bersyukur dengan keadaan.
Terima kasih untuk teman teman saya se pengalaman,sejiwa dan sepejuang tangguh dengan kerja sama yang sangat baik. Kita semua membuat cerita unik dan mengasikkan juga penuh inspirasi.
Oleh : Rovita Hendriyani Manik
Silakan login/daftar akun kompas.id untuk dapat melakukan voting