Dalam remang kegelapan, ikan pari manta seolah melayang di depan mata. “Layar biru” raksasa itu tidak hanya menampakkan puluhan pari manta yang berenang dari ujung ke ujung, ratusan ikan lainnya juga tidak mau kalah berenang lincah di balik dinding kaca. Sebagian ikan lainnya bersembunyi di balik puing-puing kapal yang karam.
Sensasi menyaksikan kehidupan alam bawah laut ini bisa kita temukan ketika mengunjungi South East Asia (SEA) Aquarium, Singapura. Akuarium raksasa ini sebagian besar menampilkan ragam isi alam bawah laut di kawasan Asia Tenggara. Selain itu, SEA Aquarium juga menyajikan pemandangan bawah air di perairan lainnya, antara lain dari India, Timur Tengah, dan Afrika.
Destinasi wisata ini menampilkan sekitar 100.000 satwa penghuni lautan dengan lebih dari 800 spesies. Di dalamnya terdapat sekitar 49 area habitat satwa laut. Untuk menjelajahi area SEA Aquarium, kita bisa membutuhkan waktu hingga 1–2 jam karena areanya cukup luas. Belum lagi jika kita terpikat dengan makhluk-makhluk penghuni dasar laut yang elok dengan warna-warni yang memukau.
Sekadar untuk diketahui, akuarium ini menampung sekitar 42,8 juta liter air segar dan air asin. Volume ini setara dengan air dalam 17 kolam renang di pertandingan Olimpiade.
Open Ocean
SEA Aquarium termasuk dalam kawasan wisata Resort World Sentosa. Sebelum memasuki area SEA Aquarium, kita terlebih dulu akan melintasi The Maritime Experiential Museum. Museum ini menampilkan koleksi benda-benda maritim di Singapura dan sejumlah negara.
Setelah itu, barulah kita akan sampai di SEA Aquarium. Sebuah tampilan akuarium berukuran besar akan menyambut setiap pengunjung yang datang di dekat museum. Namun, ini belum seberapa.
Masuk lebih dalam ke area SEA Aquarium, kejutan lain sudah menanti. Salah satu destinasi favorit di sini adalah area Open Ocean. Akuarium raksasa ini menampilkan isi dalam samudera dengan pembatas kaca tebal. Open Ocean mempunyai lebar 36 meter dan tinggi sekitar 8,3 meter.
Di sinilah kita bisa menyaksikan penghuni lautan berukuran besar seperti ikan gergaji, pari manta, dan hiu tutul, serta ikan-ikan berukuran sedang. Bahkan, kita juga bisa menyaksikan para petugas SEA Aquarium yang memberi makan pada ikan-ikan pari manta yang tampak jinak dalam kolam raksasa ini.
Menyusuri bagian lainnya, kita akan memasuki lorong pendek dengan langit-langit kaca. Di dalamnya, kita akan melihat ikan-ikan hiu berseliweran di atas kepala. Sebuah silinder raksasa dari kaca menampilkan batu koral memanjang. Ratusan ikan-ikan kecil berenang di sekitarnya.
Masuk lebih jauh lagi, kita akan menemukan berbagai kolam kecil dengan beragam ikan. Di antaranya, ikan badut (clownfish), udang laut, dan kolam ubur-ubur dengan ubur-ubur yang seolah memendarkan cahaya dalam gelap.
Habitat dalam SEA Aquarium menampilkan pemandangan laut sesuai dengan nama yang diusungnya. Misalnya, Strait of Karimata & Java Sea, Strait of Malacca & Andaman Sea, Bay of Bengal & Laccadive Sea, Persian Gulf & Arabian Sea, Red Sea, East Africa, South China Sea, dan Shark Seas.
Hampir tanpa lampu
Sejumlah wisatawan yang datang ke tempat ini menganggap bahwa SEA Aquarium ternyata lebih bagus daripada yang mereka bayangkan. Apalagi bagi turis yang datang bersama putra-putrinya, akan tersedia suvenir menarik bagi si kecil.
Interior SEA Aquarium juga didesain hampir tanpa lampu. Namun, ini justru menonjolkan tampilan akuarium yang menawan. Air biru jernih seolah bercahaya. Warna-warni ikan di dalamnya pun terlihat jelas dan menggoda.
Bagi penyuka selfie atau wefie, sebaiknya atur pencahayaan kamera jika ingin berfoto agar hasil jepretan foto akuarium tidak terlalu terang dan foto diri tidak terlalu gelap. Melihat isi dalam SEA Aquarium ini bisa membuat waktu berjalan tanpa terasa.
SEA Aquarium paling cocok menjadi destinasi wisata keluarga. Cara mencapainya pun cukup mudah jika kita menggunakan MRT. Dari arah Bugis, Lavender, Little India, atau Chinatown, pergantian MRT hanya di Outram Park. Namun, jika berangkat dari kawasan Orchard, kita perlu berganti MRT dua kali, yaitu di Dhoby Ghaut dan Outram Park. Destinasi terakhir adalah Harbour Front. Perjalanan kemudian dilanjutkan dengan kereta khusus dari Harbour Front menuju Resort World Sentosa.
Singapura memang tidak memiliki alam bawah laut yang memesona layaknya Indonesia. Namun, SEA Aquarium mampu menyajikan suasana bawah laut untuk wisatawan yang ingin mengintip isi laut tanpa harus berbasah-basah. [*]