These streets will make you feel brand new,
The lights will inspire you,
Let’s hear it for New York, New York, New York
Suara melengking Alicia Keys dalam lagu “Empire State of Mind” ini barangkali pernah Anda dengar. Lagu tersebut mengisahkan tentang kehidupan di balik gemerlap Kota New York, The Big Apple. Ya, New York merupakan salah satu magnet dunia. Ribuan bahkan jutaan orang yang mengunjungi Amerika Serikat (AS) seolah tidak lengkap jika belum menginjakkan kaki di New York.
New York merupakan kota terpadat di AS. Gedung-gedung beton yang menjulang tinggi menjadi ciri khasnya. Kota ini dihuni lebih dari 8 juta orang dari berbagai ras. Tidak hanya masyarakat asli Amerika, di New York juga terdapat banyak imigran Yahudi, Irlandia, Italia, Afrika-Amerika, Tiongkok, dan Amerika Latin.
Namun, di tengah hiruk-pikuk New York, Anda masih bisa menemukan sejumlah destinasi yang menarik hati. Di antaranya Rockefeller Center, Times Square, dan Fifth Avenue. Rockefeller Center merupakan kawasan komersial di New York. Fifth Avenue dikenal sebagai jalan “termahal” di dunia.
Selain karena harga sewa properti di sini tergolong tinggi, Fifth Avenue juga kondang sebagai lokasi sejumlah butik kenamaan dunia. Sebutlah Bottega Veneta, Louis Vuitton, Versace, dan Cartier. Sementara itu, Times Square merupakan lokasi yang legendaris. Di sinilah pusat perayaan pergantian tahun di New York.
Patung dewi kemerdekaan
Tiada momen yang lebih berharga selain mendapatkan kesempatan untuk mengunjungi patung kebanggaan AS, yaitu Patung Liberty. Melihat sosoknya yang menampilkan wujud seorang perempuan dengan obor teracung ke atas dan buku di tangan satunya mungkin membuat Anda bertanya-tanya tentang asal-muasal patung ini.
Menyandang nama asli Liberty Enlightening The World, patung ini terinspirasi dari figur Libertas, dewi kebebasan dari kepercayaan masyarakat Romawi. Patung Liberty merupakan hadiah dari Perancis untuk Amerika pada 1886 untuk menandai ulang tahun kemerdekaan AS yang ke-100. Pada buku di tangan Patung Liberty terdapat tulisan 4 Juli 1776, yang melambangkan hari deklarasi kemerdekaan AS.
Pada bagian mahkotanya terdapat tujuh titik yang melambangkan tujuh samudra dan benua di dunia. Patung Liberty memiliki kerangka dari baja yang dirancang oleh Gustave Eiffel dengan lapisan luar terbuat dari tembaga.
Patung ini menjadi magnet bagi para pengunjung dari berbagai belahan dunia. Daya tariknya, jika mencapai puncaknya, yaitu pada bagian mahkota, pengunjung bisa menyaksikan keelokan panorama kota New York dari ketinggian.
Puas
Daya pikat New York memang luar biasa. Selain Patung Liberty, destinasi lain yang tidak kalah menarik antara lain adalah Ground Zero, Empire State Building, Chinatown, serta Wall Street dan Gereja Trinity. Semuanya menawarkan pesona dan pengalaman berwisata yang berbeda.
AS memang negara impian bagi banyak orang. Banyak orang menambatkan lanjutan kehidupan di sejumlah kota di AS seperti New York. Di sisi lain, pesona wisata yang berbeda pun ditawarkan negeri ini. Tidak hanya New York, tetapi juga lain seperti Washington DC dan Boston yang tidak kalah memikat. [*/MIL]