Home Kompas Travel Fair 2015

Kompas Travel Fair 2015

oleh

Riuh Rendah Kompas Travel Fair 2015

Tuntas sudah penyelenggaraan Kompas Travel Fair (KTF) 2015 di Cendrawasih Hall, Jakarta Convention Center, Jakarta selama
3 hari, mulai Jumat (28/8) hingga Minggu (30/8). Pameran ini menyemarakkan industri pariwisata dengan menghadirkan beragam promosi dan penawaran menarik serta acara-acara yang menghibur dan edukatif.

KTF tahun ini terselenggara berkat dukungan CIMB Niaga, Asuransi Jagadiri, Dove, Kementerian Pariwisata, serta Dyandra Promosindo sebagai event organizer. KTF tahun ini juga semakin semarak dengan kehadiran Kedutaan Besar Fiji. Negara di Samudra Pasifik ini menarik perhatian sekaligus menghibur pengunjung dengan menampilkan tarian Na Jule Ni Hana-hana dan Muani Tu Oqo.

Pengunjung berkesempatan mendapatkan beragam paket liburan dengan harga menarik yang ditawarkan oleh 14 travel agent yang hadir di pameran pariwisata ini. Selain itu, pengunjung dimanjakan oleh promosi-promosi spesial dari 9 maskapai penerbangan favorit dunia, yaitu Garuda Indonesia, Cathay Pacific, China Airlines, Malaysia Airlines, Singapore Airlines, Qatar Airways, EVA Air, Jetstar, dan Citilink.

Bukan hanya destinasi-destinasi mancanegara yang tampil di KTF 2015. Destinasi dalam negeri pun tak kurang gencar berpromosi. Di antaranya, taman bermain Jungleland, Water Kingdom, Snow Bay, Tanjung Lesung, Bali, Pulau Komodo, dan banyak lagi.

Terdapat juga sejumlah kuis berhadiah dan kejutan KTF, serta lelang tiket murah yang menarik perhatian pengunjung. Pada hari terakhir, Minggu (30/8) panitia melelang tiket Jakarta-Eropa pergi-pulang, Jakarta-Singapura pergi-pulang, Jakarta-Canton pergi-pulang dan Jakarta-Hongkong pergi-pulang. Luar biasa.

Selain itu, untuk menambah wawasan pengunjung tentang berbagai hal seputar wisata, diadakan sejumlah talkshow dengan narasumber yang juga inspirator perjalanan Kompas Klass. Mereka hadir memberikan inspirasi liburan bagi pengunjung KTF.

Pada Jumat (28/8), tampil Edward Suhadi yang membawakan topik “Melihat Dunia Mencari Jiwa”. Dikenal dengan foto-fotonya, perjalanan Edward membekaskan banyak permenungan yang kaya pelajaran hidup. Sementara itu, pada sesi berikutnya tampil Marischka Prudence yang bicara tentang pengalaman menjelajahi dunia bawah laut. Menyelam, bagi Marischka, merupakan pengalaman yang luar biasa. Dunia bawah laut memberikan sensasi dan suasana yang begitu berbeda. Warna yang kaya, sekitar yang asing.

Pada Sabtu (29/8), tampil Rudy Kurniawan (25) yang dikenal di Twitter sebagai @rudycrates hadir. Rudy membuktikan bahwa traveling bisa dilakukan siapa saja, termasuk anak kuliahan sekalipun. Rudy berbagi pengalaman wisata ke sekitar 30 negara. Berikutnya, tampil pula Maria Sukrisman yang menceritakan pengalamannya dalam menjelajah sekitar 44 negara di 5 benua. Maria berbagi kiat cara perempuan travelling dengan cara ringkas.

Hari terakhir, Minggu (30/8), giliran Mardi Wu seorang CEO dan traveller menuturkan perbedaan Bagan Siapiapi dulu dan sekarang. Talkshow dengan selebritas Christian Sugiono memungkas inspirasi liburan bersama Kompas Klass. Christian bercerita bagaimana ia suka berwisata bareng keluarga dan pilihannya tempat yang banyak air seperti Bali dan Lombok sehingga anak bisa bermain. Mengaku senang menempuh perjalanan darat, Christian banyak berbagi tips yang perlu diperhatikan saat berlibur bersama keluarga dan membawa anak kecil.

Keramaian KTF 2015 telah berakhir. Para pengunjung telah mendapatkan paket wisata idaman serta menambah wawasan seputar berwisata. Semua membawa sesungging senyum dan keceriaan dari ajang tahunan ini. Sampai bertemu pada Kompas Travel Fair berikutnya. [Tim Iklan Kompas]